Blogging adalah proses dari blog. Blog sendiri semacam website yang dikelola dan memiliki konten yang beragam karena blog sendir merupakan singkatan dari web log. Dari konten yang tersedia di blog tersebutlah kita bisa memanfaatkannya. Dan mempelajari setiap struktur yang terdapat didalamnya. Karena didalam blog tersebut kita bisa merasakan susah bangunnya dalam mengelola sebuah blog.
Blog ibarat rumah yang harus dikelola dengan baik, dirawat dengan baik. Memiliki keindahan dari segi tampilan maupun isi. Disamping itu pula, blog mesti bersaing dengan blog lainnya. Ibarat hotel, maka blog harus memberikan penyajian yang terbaik terhadap pengunjung. Memberikan pelayanan yang memuaskan sehingga orang yang berkunjung tersebut tidak segan-segan untuk kembali.
Disamping itu semua SEO sangat dibutuhkan dalam proses blog untuk mendapatkan posisi di Google, Yahoo dan lainnya. Bagi awam seperti saya ini baru merasakan bagaimana susahnya untuk mencari trafik yang banyak dan setiap artikel yang di publish menempati page one dari setiap kata kunci yang ada. Ini adalah pengalaman dari perlombaan yang belum berakhir. seperti perlombaan yang dilakukan oleh forum IAPD : Potensi Blog Untuk Generasi Muda ini.
Inilah awal, bukan akhir. Karena dari proses yang terjadi ini saya bisa merasakan bagaimana proses yang harus dijalani untuk menjadi yang terbaik. Inilah kenikmatan tersendiri ketika blogging di dunia maya. Dan terkadang kegiatan ini seperti melupakan waktu. Waktu sepertinya cepat berlalu dan menyisakan banyak PR dari setiap kejadian yang ada pada saat blogging. Apalagi pada saat mengikuti SEO Blog Competition seperti yang diadakan oleh Pertamina dengan keywords: Pertamina Solusi Bahan Bakar Berkualitas dan Ramah Lingkungan
SEO memang tak akan habis untuk dibahas, setiap kali kita mencari SEO sepertinya banyak sekali tips yang beragam dan menambah kepusingan jika tidak diselesaikan. Itulah PR yang saya rasa tidak hanya dari segi konten ketika persaingan di page one muncul. Tetapi strategi lainnya diterapkan demi memperoleh posisi terbaik.
Mesin memang robot dan bisa diakali, tetapi ketidaktahuan akan peran dan fungsinya membuat kita semakin bodoh dan terlihat bodoh dihadapnnya.. hehe.. ya begitulah nampaknya. Karena kurangnya ilmu dalam SEO kita dituntut untuk tahu dan mengerti. Setelah tahu dan mengerti kita dituntut untuk menerapkannya. Haduh.. itulah dinamikanya.
Awalnya saya kira ngeblog ya ngeblog aja, buat artikel dan kemudian publish. Ternyata, tidak hanya demikian, tetapi juga mesti butuh perjuangan untuk mendapatkan posisi penting di search engine. Kembali saya menganalogikan seperti hotel, kita tidak sekedar hanya membangun hotel tersebut dengan kemegahan yang ada, dengan pelayanan yang prima dan kenyamanan didalamnya. Tetapi kita juga dituntut untuk memperoleh pengunjung dalam jumlah yang tak sedikit dengan trik dan kemampuan kita untuk menarik pengunjung tersebut. Dan diantara deretan hotel yang berdiri kita harus berada pada posisi depan pintu masuk dan memberikan kesan yang waaaahhh untuk pengunjung. Sehingga pengunjung tidak akan melirik ketempat yang lain. Nah, untuk mendapatkan posisi terdepan tersebut kita harus melalui proses perizinan dari perangkat yang terkait, kita harus mendapatkan prioritas dari para pemangku kepentingan bahwa hotel yang akan kita bangun berada pada tempat terdepan. Mungkin analogi ini benar dan mungkin juga salah, tapi kira-kira begitu gambarannya.
Tinggal bagaimana kita memperlakukan pihak-pihak yang berkepentingan tersebut untuk percaya bahwa proses kita adalah yang terbaik. Kita yang patut ditempatkan pada tempat yang pertama. Untuk para blogger, selamat berjuang dan yang pasti “learning by doing”
Baca Juga: