Menghasilkan Uang Dengan Menulis ; Menulis itu butuh ketekunan dan barang siapa yang bisa memanfaatkan potensinya tersebut maka ia bisa menghasilkan karya dan juga uang. Tidak bisa dipungkiri, memang motif orang berbeda-beda dalam menulis, ada yang hobi, ada yang tuntutan kerja dan ada juga yang memang fokus menulis demi menghasilkan uang.
Yang dibahas disini adalah bagaimana kita bisa menghasilkan uang dengan menulis. Menulis bukan saja sekedar hobi, tetapi menulis juga bisa jadi sebuah pekerjaan. Kalau judulnya adalah pekerjaan otomatis menulis dituntut untuk menghasilkan sesuatu yang pada akhirnya berujung pada uang. Nah, disini bagaimana kita mengembangkan potensi hobi menulis bisa menjadi sesuatu yang menghasilkan. Menulis dalam artian luas, artinya menulis dalam bentuk karya sastra maupun menulis pada tema-tema tertentu, tergantung hobi menulis yang kita miliki.
Baca Juga :
- Menulis-Membaca, Antara Kata dan Makna
- Ketika Menulis Adalah Kebutuhan
- Menulis Bagaikan Pisau Bermata Dua
Berikut beberapa langkah untuk menghasilkan uang dengan menulis:
Menulis di Koran atau Majalah
Koran atau majalah terkadang memberikan ruang bagi pihak eksternal untuk memberikan pendapatnya tentang sebuah fenomena. Untuk kolom opini di koran atau majalah biasanya yang menjadi terget untuk dimuat adalah tulisan-tulisan yang up tudate. Berita-berita up tudate tersebut bisa menjadi tema yang baik untuk dimuat, tergantung selera dari redaktur sebuah koran atau majalah. Saat ini, koran-koran yang ada tidak semuanya memberikan ruang opini bagi pihak pakar atau pihak luar untuk mencurahkan pokok pikirannya, jadi kita bisa memilih dan memilah koran mana yang kita tuju untuk dikirim artikel yang kita miliki.
Salah Satu Tulisan Saya Yang Di Muat di Harian Fajar Sumatera |
Selain menerima artikel opini, biasanya koran-koran tersebut menerima tulisan essai, puisi dan cepren yang dimuat seminggu sekali. Dan kesempatan untuk dimuat juga berbeda dengan opini, biasanya koran-koran memiliki ruang opini yang dimuat dari senin sampai sabtu maka koran yang memuat essai, puisi, cerpen maupun bentuk sastra lainnya memuat tulisan tersebut seminggu sekali. Artinya peluang untuk dimuat juga kecil. Jadi tulisan sastra yang berkualitaslah yang akan dimuat.
Bagaimana dengan bayarannya? Tergantung juga dari kebijakan koran atau majalah yang bersangkutan, tapi setidaknya satu tulisan opini bisa dihargai Rp 100.000 sd 1.000.000., tergantung juga tingkat kepakaran kita. Biasanya orang-orang yang memiliki kepakaran tertentu dan membicarakan perihal kepakarannya lebih dihargai dibanding yang generalis.
Membuat Buku
Tidak semua orang pandai membuat buku. Setidaknya butuh konsentrasi yang tinggi untuk membuat buku. Kita bisa mencontoh seperti Udo Z. Karzi, salah seorang budayawan lampung yang telah banyak membuat buku. Beliaulah yang telah memberikan inspirasi bagi saya semenjak ia menjadi Redaktur Opini di Lampung Post sampai dengan Pemimpin Redaksi Harian Fajar Sumatera.
Beragam karya dan penghargaan ia peroleh seperti karyanya Mak Dawah Mak Dibingi (2007) memperoleh penghargaan Hadiah Sastra Rancage 2008 untuk kategori sastra lampung. Dari beliau inilah saya jadi termotivasi untuk menulis dan terus menulis.
Untuk kategori buku yang bisa kita buat, kita bisa membuat beragam buku sesuai dengan selera atau kemampuan kita, mungkin saja ada yang membuat buku dengan membaca situasi pasar. Misalnya untuk menyediakan kebutuhan pasar maka kita sediakan buku untuk menjawab segala tantangan tersebut.. sangat kapitalis memang.. haha..
Menulis di Blog
Blog juga bisa menghasilkan uang, artinya konten-konten yang unik dan bermanfaat kita tampilkan di blog juga bisa menghasilkan uang. Banyak orang-orang sukses yang telah menghasilkan uang dari blog, misalnya Gani Sabastian (KlikMania), Gee John (Portal-Uang), Indri Lidiawati (Juragancipir) dan tentunya Raditya Dika.
Raditya Dika bisa dikatakan blogger fenomenal Indonesia. Karena dengan modal kelucuan yang ia miliki, dan tentu saja kreativitasnya lah yang membuat ia menjadi seperti sekarang. Menjadi artis dan nongol di TV, semuanya diawali dari menjadi seorang blogger, ya diawali dari menulis di blog.
Atau dengan mengikuti kompetisi blog. Biasanya kompetisi blog memperebutkan page one Search Engine Optimation (SEO). Terkadang lomba-lomba tersebut sebagai sarana promosi salah satu produk atau juga review produk sebuah perusahaan, misalnya seperti Pertamina yang mengadakan Blog Competition dengan tema “Pertamina Solusi Bahan Bakar Berkualitas dan Ramah Lingkungan”. Dengan hadiah yang menggiurkan tentunya bagi mereka yang juara. Selain kita mendapatkan uang, reputasi blog kita juga akan naik. Ini adalah ajang uji coba kita dalam kemampuan mengolah blog.
Atau dengan mengikuti kompetisi blog. Biasanya kompetisi blog memperebutkan page one Search Engine Optimation (SEO). Terkadang lomba-lomba tersebut sebagai sarana promosi salah satu produk atau juga review produk sebuah perusahaan, misalnya seperti Pertamina yang mengadakan Blog Competition dengan tema “Pertamina Solusi Bahan Bakar Berkualitas dan Ramah Lingkungan”. Dengan hadiah yang menggiurkan tentunya bagi mereka yang juara. Selain kita mendapatkan uang, reputasi blog kita juga akan naik. Ini adalah ajang uji coba kita dalam kemampuan mengolah blog.
Demikianlah artikel Menghasilkan Uang Dengan Menulis, Sebenarnya ada banyak cara lain menghasilkan uang dengan menulis baik melalui blog, membuat buku maupun menulis di koran. Tetapi saya rasa ini yang jalur formal, karena banyak juga jalur-jalur non formal lainnya dan tidak perlu saya sebutkan disini. Itu menjadi privacy masing-masing untuk menjadi apa dan bagaimana ia memanfaatkan potensi yang ia miliki.